Rindam XVIII/Ksr Bersama YTP 1805/KSW Gelar Upacara 17an Bulan November 2024

Momi Waren – Dalam rangka meningkatkan jiwa Nasionalisme dan Patriotisme sebagai abdi negara, prajurit Rindam XVIII/Ksr bersama Yonif Teritorial Pembangunan 1805/KSW menggelar Upacara 17an Bulan September 2024, bertindak sebagai inspektur upacara Dansecata Rindam XVIII/Ksr Letkol Inf Eko Handono, komandan upacara Lettu Inf Yuslan Tan, bertempat di Lapangan Upacara Rindam XVIII/Ksr, Jl. Trans Manokwari – Bintuni, Kamp. Dembek, Dist. Momi Waren, Manokwari Selatan, Papua Barat, Senin (18/11/2024).

Amanat Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., yang dibacakan Dansecata Rindam XVIII/Ksr Letkol Inf Eko Handono, Kita ketahui bersama bahwa Indonesia telah melaksanakan salah satu agenda politik nasional yaitu pelaksanaan suksesi kepemimpinan nasional berupa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Dalam waktu dekat pun kita juga akan melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota.

Untuk itu, Saya ingatkan kembali bahwa TNI AD tetap menjaga netralitas nya tidak memihak salah satu Paslon tidak memberikan fasilitas tempat atau sarana milik TNI AD dan tidak memberikan tanggapan komentar dan dilarang mengunggah apa pun dalam B tus yang berkaitan dengan politik katanya.

Kasad juga mengingatkan Menjalan akhir semester kedua TA 2024, Saya mengingatkan seluruh pejabat pembuat komitmen (PPK) Untuk mengevaluasi dengan seksama realisasi anggaran yang telah berjalan pastikan penyerapan anggaran berjalan sesuai dengan rencana tanpa kendala administratif.

Selain itu terkait kesejahteraan prajurit yang perlu menjadi perhatian adalah pembangunan rumah untuk prajurit yang pelaksanaannya harus diawasi dan dikontrol dengan ketat karena pembangunan rumah untuk prajurit merupakan kebutuhan dasar dan faktor penting dalam kesejahteraan prajurit yang mendukung keberhasilan tugas pokok TNI AD.

Kemudian, beberapa program unggul TNI ade yang perlu menjadi perhatian seperti TNI AD manunggal air dan ketahanan pangan yang memanfaatkan lahan kosong dengan tujuan utama untuk menciptakan lahan pertanian guna mendukung program pemerintah. Di sisi lain bencana alam masih sering terjadi di Indonesia seperti gunung meletus, gempa bumi dan peningkatan curah hujan tinggi yang menyebabkan ancaman banjir dan tanah longsor di beberapa daerah dalam rangka menghadapi bencana ini TNI AD harus siap siaga dan memberikan bantuan melalui kerja sama dengan instansi terkait untuk membantu mengurangi dampak bencana tersebut.

Terakhir, kita juga harus tetap waspada terhadap ancaman yang datang tidak hanya dalam bentuk fisik, Tetapi juga dalam dunia digital. Fenomena judi online dan pinjaman online yang Marak Merupakan ancaman nyata bagi masyarakat yang dapat merusak kehidupan sosial dan ekonomi saya menghimbau seluruh prajurit untuk tidak terlibat dalam aktivitas sini dan mengedukasi masyarakat untuk lebih berhati-hati.

You might also like